Peran Whistleblowing Dalam Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Organisasi pada Politeknik Negeri Lhokseumawe

Abstract

Whistleblowing merupakan mekanisme penting dalam sistem pengawasan internal untuk mendeteksi dan mencegah terjadinya penyimpangan dalam suatu organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran whistleblowing dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas di lingkungan Politeknik Negeri Lhokseumawe. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui studi dokumentasi, observasi, dan wawancara semi-struktural dengan pegawai dan pejabat struktural. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun kesadaran terhadap pentingnya whistleblowing mulai tumbuh, namun masih terdapat hambatan dalam implementasinya, seperti ketakutan pelapor terhadap sanksi sosial dan lemahnya sistem perlindungan pelapor. Rekomendasi yang diberikan adalah penguatan sistem pelaporan internal, sosialisasi mekanisme whistleblowing, dan peningkatan jaminan perlindungan terhadap pelapor.